Yoga For Inner Beauty
Yoga dan Meditasi secara ilmiah diadaptasikan dengan kehidupan moderen serta disesuaikan dengan perkembangan fisiologi manusia di masa kini. perpaduan antara praktek fostur Asana dan Meditasi yang dilandasi prinsip dan disiplin moralitas memberikan keseimbangan. Tubuh lebih lentur dan lembut, menambah energi dan vitalitas tubuh, emosi yang seimbang dengan latihan yoga yang teratur
Macam - macam pose YOGA ( POSISI TERLENTANG )
1. Bajrasana
Saat berlutut berat tubuh berada di atas lutut, tulang
kering dan bagian-bagian telapak kaki. Dalam yoga, pose berlutut seringkali
digunakan untuk membantu membuka sendi-sendi pinggul dan lutut.
2. Ustrasana (Camel
Pose)
Memberikan ekstensi tulang belakang, pinggul, tangan dan
kaki. Membuat ekstensi tulang belakang yg sehat didasar leher atau diatas
tulang belakang dada, bias sangat menantang. Itu membantu untuk focus pada
pelepasan.
3. Kapotasana (Pigeon
Pose)
Memberi ekstensi pada tulang belakang, bagian kaki dan
tangan. Tekanan akan lebih tersa pada tulang belakang saat kepala sampai pada
bagian telapak kaki atau ujung jari kaki.
4. Halasana (Plow
Pose)
Memberikan refleksi pada leher tulang belakang, dada,
pinggul, bahu, kaki dan tangan.
5. Sarvangasana
(Shoulder stand Pose)
Menguatkan tulang leher dan lengan. Memberikan refleksi pada
tulang belakang, bahu, kaki dan tangan. Memanjangkan otot tulang belakang dan
bahu.
6. Matsyasana (Fish
Pose)
Menekuk punggung tingkat dasar ini merupakan ekstensi tulang
belakang serta pinggul. Merefleksikan bagian tulang belakang kaki dan tangan.
Memanjangkan otot-otot leher.
7. Sava3. sana (Corpse
Pose)
Asana ini dianggap yang paling mudah dilakukan,
tetapi paling sulit dikuasai. Apapun yang dituntut cabang olah raga senam pada
asana-asana lain untuk menyeimbangkan, menguatkan atau melenturkan, tantangan
untuk melepaskan ketegangan dari setiap bagian tubuh dan pikiran keungkinan
merupakan ujian terbesar bagi pelaku yoga. Dan biasanya pose ini merupakan pose
terakhir untuk mengakhiri latihan yoga (penyerapan/relaxasi)
Macam - macam pose YOGA ( POSISIS DUDUK )
1. Baddha Padmasana
(Locked Lotus Pose)
Lutut yang berada diatas sendi pinggul dan panggul yang
jatuh ke belakang menyebabkan tulang belakang menekuk dan daerah otot paha
bawah menjadi kaku. Memberikan tarikan yang kuat pada bagian tulang belakang saat
posisi tangan terikat pada ujung jari kaki.
2. Lolasana (Swinging
Pose)
Kombinasi gerakan padmasana ini lebih member tariakn dan
kekuatan pada otot lengan.
3. Paschimottanasana
Gerakan persendian ini memberikan refleksi pada tulang
belakang, pinggul, lutut dan pergelangan kaki. Perpanjangan atau posisi kaki
yang lurus menyebabkan tarikan sangat
kuat pada bagian paha bawah.
4. Parivrtta Janu
Sirsasana (14)
Merefleksi bagian tulang belakang kaki yang terlentang serta
pinggul. Memberi pijatan yang lebih besar pada bagian pinggul yang disebabkan
oleh rotasi tulang belakang.
5. Upavistha Konasana
Merefleksi tulang belakang secara ringan serta memanjangkan
kaki dan tulang belakang. Pijatan yang cukup kuat dapat dirasakan pada bagian
paha bagian bawah.
6. Baddha Konasana
(Butterfly Pose)
Memberikan Refleksi pada bagian tulang belakang kaki dan
tangan. Memanjangkan otot kaki. Peregangan pada paha bagian bawah akan lebih
terasa saat adanya tekanan pada pinggul, begitu telapak kaki bergerak menjauh
dan lutut lebi terentang.
7. Matsyendrasana
Memberikan refleksi dan memanjangkan bagian tulang belakang,
kaki dan tangan. Refleksi yang cukup besar dapat dirasakan pada bagian pinggang
yang disebabkan oleh geraka tangan yang saling terikat.
8. Hanumanasana
(Monkey Pose)
Gerakan duduk terpisah tingkat mahir ini memberikan refleksi
pada bagian tangan, tulang belakang dan kaki serta memanjangkan tulang belakang
dan kaki.
9. Kurmasana (Turtle
Pose)
Memberi refleksi serta memanjangkan otot kaki dan tulang
belakang. Tarikan yang cukup besar dapat dirasakan pada bagian otot paha
belakang akibat pergelangan kaki yang terikat.
Macam - macam pose YOGA ( POSISI BERDIRI )
Ada berbagai macam pose yg secara umum kita kenal baik pose yang dilakukan berdiri, duduk, terlentang, telungkup dan masih banyak lagi akan aku bahas satu persatu. Dengan harapan kita bisa mengenal gambaran secara umum pose-pose tersebut. Aku mulai dari penjelasan posisi berdiri.
1. Mountain Pose
Pose berdiri yang mudah . Titik referensi awal untuk studi
tentang gerakan dan anatomi. Posisi
telapak tangan menghadap kesisi paha bukan di depan paha. Pose ini berguna
menguatkan otot kaki.
2. Virabhadrasana l (Warrior I)
Untuk merefleksikan sendi,
panggul, tulang belakang seutuhnya, gerakan dalam kaki (rotasi untuk
menyeimbangkan panggul) memposisikan dan menjaga relasi panggul dengan kaki dan
batang tubuh mebutuhkan gerakan kuat dalam dinding perut.
3. Virabhadrasana ll
(warrior ll)
Memanjangkan sendi pinggul belakang dan sendi pinggul depan.
4. Virabhadrasana lll
(warrior lll)
Menguatkan otot kaki yang berdiri. Gerakan ini untuk
menyeimbangkan gerakan perut dengan punggung. Hambatan yg sering ditemui dalam
gerakan ini adalah kelemahan dalam tulang belakang dan otot-otot perut.
5. Utthita
Parsvakonasana
Merefleksi otot pinggul, lengan, tulang belakang dan kaki
belakang. Gerakan ini sangat terasa pada otot paha bagian bawah, karena menahan
beban tulang belakang melalui kaki depan.
6. Parivrtta Baddha
Parsvakonasana
Pada gerakan rotasi ini sangat memberi pijatan pada tulang
belakang dimana tulang belakang bekerja aktif untuk memberi respon yang
ditimbulkan oleh gerakan lengan yg saling terikat antara pergelangan tangan.
7. Trikonasana
(Triangle Pose)
Menggerakkan dan memanjangkan kaki depan dan kaki belakang.
Bagian belakan kaki depan harus aktif untuk mencegah lutut menekuk berlebihan.
Sensasi dari dalam lutut merupakan signyal penting untuk menghentikan dan
menyesuaikan gerakan atao posisi anda.
8. Utkatasana (Chair
Pose)
Merefleksikan tulang belakang, bahu, lengan dan kaki.
Lingkar bahu, tulang belakang dan otot paha bawah saling menyeimbangkan.
9. Uttanasana
Merefleksi pinggul, lutut dan tulang belakang . Semakin
lurus paha belakang semakin besar tekanan yg diberikan untuk tulang belakang.
10. Vrksasana (Tree
Pose)
Merefleksikan kaki yang diangkat dan bagian kaki yang
serdiri serta telapak kaki yang berdiri. Memanjangkan kaki yang diangkat dan
kaki yang berdiri.
11. Garudasana (Eagle
Pose)
Pose keseimbangan berdiri ini merefleksikan tulang belakang
secara ringan. Rotasi pada kaki yang dililitkan menambah tekanan pada paha
bagian atas yang menumpunya. Memanjangkan posisi tangan dan posisi kaki.
12. Natarajasana
(King of the dancers pose)
Merefleksikan lengan tulang belakang kaki yang
berdiri dan kaki yang diangkat. Memanjakan tangan tulang belakang kaki yang
berdiri dan kaki yang diangkat.
Langganan:
Postingan (Atom)